Oleh Whitney Joceline XII IPS 2 / 35 dan Yosephine Ariyani Tambuwun XII IPS 2 / 36
Film Wicked adalah adaptasi dari musikal Broadway terkenal yang disutradarai oleh Jon M. Chu. Film ini bergenre musikal fantasi dan dibintangi oleh Ariana Grande sebagai Glinda Upland serta Cynthia Erivo sebagai Elphaba Thropp. Film ini memberikan pesan yang mendalam tentang persahabatan, penerimaan diri, dan perjuangan menghadapi konflik hidup dalam latar ajaib di Negeri Oz. Musik ikonik dan visual spektakuler film ini menjadikan Wicked sebagai tontonan yang menarik, terutama bagi pecinta musikal.
Cerita Wicked secara tradisional, di dunia musikal, memiliki dua bagian. Film ini menampilkan ‘Act 1’, yakni bagian pertama dari cerita ini yang berfokus pada terbentuknya persahabatan yang tak terduga antara dua penyihir; Elphaba Thropp, seorang gadis berkulit hijau dengan bakat sihir luar biasa, dan Glinda Upland, seorang gadis populer yang cantik dan ambisius. Keduanya bertemu di Universitas Shiz dan, meskipun awalnya saling bertolak belakang, pada akhirnya mereka menjalin persahabatan yang kompleks. Seiring waktu, Elphaba menyadari adanya ketidakadilan di Emerald City dan menolak tawaran Sang Penyihir Oz, memilih moralitas daripada keuntungan pribadi. Keputusan ini mengubahnya menjadi simbol perlawanan dan menguji hubungannya dengan Galinda.K Misah mereka akan berlanjut di bagian kedua, atau ‘Act 2’ dari Wicked.
Penampilan Ariana Grande sebagai Glinda patut diacungi jempol, menghidupkan karakter yang manis namun penuh konflik dalam dirinya. Glinda yang terkesan ceria dan percaya diri ini ternyata memiliki sisi yang lebih kompleks, dan Ariana mampu menunjukkan sisi tersebut dengan indah. Di sisi lain, Cynthia Erivo sebagai Elphaba memberikan penampilan yang emosional dan sangat kuat, menampilkan kedalaman karakter yang sering kali disalahpahami oleh dunia di sekitarnya. Interaksi antara keduanya terasa penuh emosi, dengan kedalaman persahabatan yang begitu terasa.
Namun, meski film ini memiliki banyak kelebihan, ada beberapa kelemahan yang perlu diperhatikan. Alur cerita di beberapa bagian terasa agak lambat, yang bisa membuat penonton kehilangan fokus atau terlibat lebih sedikit pada beberapa momen penting. Selain itu, transisi dari teater musikal ke film terkadang menghilangkan nuansa performatif yang khas dari panggung, sehingga bagi sebagian orang. Film ini mungkin terasa kurang hidup dibandingkan dengan pengalaman menonton versi teatrikalnya. Karakter pendukung juga terasa kurang mendapatkan ruang untuk berkembang lebih jauh, membuat motivasi mereka terkadang kurang jelas bagi penonton.
Meskipun demikian, Wicked tetap layak untuk ditonton, terutama bagi mereka yang mencintai musikal dan cerita fantasi yang mendalam. Meskipun dengan sedikit kekurangan di beberapa bagian, Wicked berhasil menampilkan visual yang memukau, musik yang tak terlupakan, dan akting yang luar biasa dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo serta pemeran-pemeran lain. Film ini berhasil menghibur sekaligus menyentuh hati, mengajak penonton merenung tentang tema penerimaan diri dan kekuatan persahabatan.
0 Comments