Giovanny Anginette/16

Judul: Internet yang sejatinya diciptakan sebagai media untuk menyebarkan segala bentuk data yang bernilai positif, dalam perkembangannya telah beralih fungsi sebagai media penyebarluasan hal-hal negatif yang merugikan dan mengancam integrasi bangsa, seperti kebencian, fitnah, isu, dan kabar burung.

Internet telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari kehidupan modern.Mencipta internet sebagai metode untuk menyebarkan informasi yang menguntungkan telah menyebabkan banyak perkembangan di banyak aspek kehidupan, termasuk pendidikan, perdagangan, dan komunikasi interpersonal. Namun, selama evolusi, internet merosot menjadi medium untuk menyebarkan bahan berbahaya yang dapat merusak kesatuan negara.Penyalahgunaan online mengarah pada peningkatan divisi dalam populasi. penyebaran dan pengedaran data yang tidak efisien memfasilitasi penyebaran cepat berita palsu dan bahasa yang menyinggung. Sebagai hasilnya, orang sering terpecah pada hal-hal sensitif, seperti politik, etnis, agama, ras, dan perbedaan antara kelompok (SARA). Beberapa bahan yang merugikan sering disebarkan oleh orang atau faksi tertentu untuk mempengaruhi perasaan populer dan mendorong ketegangan sosial. Contohnya pada kasus yang terjadi Pada tahun 2019, seorang siswi SMA di Pontianak bernama Audrey menjadi korban bullying dan cyberbullying oleh beberapa siswa lainnya. Kasus ini mendapatkan perhatian luas dari masyarakat dan media sosial setelah tagar #JusticeForAudrey menjadi viral. Kasus ini berawal dari perselisihan di media sosial yang kemudian berlanjut ke kekerasan fisik. Banyak netizen yang mengecam para pelaku dan mendukung AudreySelain itu, jaringan dapat menjadi saluran untuk pengedaran radikalisme dan ekstremisme. kelompok dengan keyakinan tertentu sering menggunakan jaringan online untuk mendaftar pengikut baru, menyebarkan pandangan dunia mereka, dan mempromosikan permusuhan terhadap faksi pesaing.Untuk menghadapi ancaman ini, berbagai langkah harus diambil oleh pemerintah, masyarakat, dan individu. Salah satu langkah utama adalah meningkatkan literasi digital di kalangan masyarakat. Dengan pemahaman yang baik mengenai cara memilah dan memverifikasi informasi, masyarakat dapat lebih kritis dalam menerima berita dan tidak mudah terprovokasi oleh konten yang menyesatkan.Setiap orang memiliki fungsi penting dalam menjaga keserasian digital bangsa. Mengupah internet secara bertanggung jawab tidak cenderung mudah terbakar dan juga menyebarkan bahan konstruktif membantu dalam membangun ekosistem cyber yang bergizi dan ramah. Setiap orang harus memberitahu orang yang tepat jika mereka menemukan sesuatu yang salah sehingga dapat diperiksa dengan cepat.Internet yang awalnya dikembangkan sebagai saluran untuk menyebarkan informasi, kini menghadapi dilema yang signifikan karena digunakan untuk menyebarkan animosity, defamation, dan palsu. Jika disalahgunakan, ini dapat mengancam kesatuan nasional dan meningkatkan perpecahan masyarakat. Dengan demikian, kesatuan antara otoritas, komunitas, dan upaya pribadi adalah penting untuk melawan efek berbahaya dari internet dengan meningkatkan kompetensi digital, mematuhi peraturan yang lebih ketat, dan perilaku online yang lebih adil. Dengan demikian, internet dapat kembali beroperasi sebagai alat yang membantu negara bekerja lebih baik bersama dan 

Categories: Essai PPKn

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *